Puskesmas Muara Kati Diduga Tolak Pasien, ini kronologisnya


MUSI RAWAS - Miris yang di alami warga Desa Muara Kati Baru 1 Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan. Selasa (27/2/2024)


Pasalnya, sekitar pukul 14.00 WIB. warga Desa Muara Kati Baru 1 membawa anaknya yang sedang sakit ke Puskesmas Muara Kati. Namun setelah tiba di Puskesmas tidak ada pertolongan, minyak tolong diantar dengan ambulan juga tidak bisa. Akhirnya di antar oleh orang lain dengan menggunakan motor. Sedangkan anaknya dalam keadaan kritis. Peristiwa ini mulanya viral karena di posting dalam akun facebooknya @fiyan Gesar, diketahui pemilik akun tersebut bernama Sumi Yanti Warga Desa Muara Kati Baru 1.


"Alhamdulillah sampai RS Sobirin ,, mintak pertolongan di Puskesmas Muara Kati katik tolongan nyo ,, apo sala wg sakit mintak pertolongan kok DX di tolong ambulan Ado ktk guno sampe kami mintak tlg dg wg be motor ke RS Sobirin sedang kn ambulan Ado anak q sekarat di suru naik taksi" tulis dalam postingannya. (27/2/2024)


setelah awak media musirawastv online mengetahui peristiwa tersebut segera konfirmasi dengan pemilik akun Facebook tersebut melalui pesan masseger. Saat dikonfirmasi ia menjelaskan, bahwa setelah tiba di Puskesmas Muara Kati disuruh ke Rumah Sakit dengan alasan harus menunggu waktu lama kalau di rujuk, disuruh naik taksi sedangkan mobil ambulans ada. Sedangkan anaknya dalam keadaan kritis.


" Di suru a ke rs lansung, DX Ade ye ndk nolong Kate a lame mn nungu di rujuk ye Mala Nita q nyari taksi ke RS sedang kn ambulan ade same b di tolak, Anak q sekarat tadi kecewa Nn q yuk q sampe nyari taksi DX dapat trs q mitek tlg wg bemotor ke RS". kata Sumi Yanti dalam keterangan tertulisnya.


Pemerintah Desa Muara Kati Baru 1 membenarkan peristiwa tersebut, Antri Lapasa selaku Sekretaris Desa Muara Kati Baru 1 mengatakan, " itu Warga Desa kami namanya Sumi Yanti, Aku selaku Sekdes juga merasa kesal Minta dengan Dinas terkait untuk mencopot KUPT Puskesmas Muara Kati itu" tegas Sekdes Muara Kati Baru 1 


Di hari yang sama pihak Dinas Kesehatan saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp mengatakan, "Siap kk, terimakasih infonya. Kami langsung konfirmasi ke puskes. Sudah ado bpjsnyo belum pasien itu". Ujarnya

(Zainuri)



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama